20 Pelajar Kulon Progo Lulus Program Magang Nelayan Istimewa

Sayoto Ashwan

Staff Ahli Bupati Kulon Progo Sutarman menyerahkan sertifikat kepada pelajar yang mengikuti Program Magang Nelayan Istimewa di Pantai Trisik, Galur, Selasa (19/11/2024). (foto: istimewa)

KULON PROGO – Sebanyak 20 pelajar dari berbagai SMA/SMK di Kulonprogo mengikuti program Magang Nelayan Istimewa (Milenial) di Pantai Trisik, Galur. Mereka ikut berlayar bersama nelayan lokal untuk menangkap ikan hingga pascapenangkapan.

Program ini dilaksanakan selama lima hari mulai 11-15 November 2024. Program ini mendapat dukungan dari Dana Keistimewaan DIY.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kulon Progo Trenggono Trimulyo mengatakan, program ini untuk mengenalkan potensi laut yang ada di Kulonprogo. Program ini mengenalkan profesi nelayan dari hulu sampai hilir kepada generasi muda agar mereka punya pengalaman nyata terhadap profesi nelayan.

“Seluruhnya ada 20 anak, termasuk beberapa perempuan,” katanya pada penutupan Program Magang di Pantai Trisik, Selasa (19/11/2024).

Dinas Kelautan dan Perikanan kulonprogo memiliki program Gerbang Segoro (Gerakan Membangun Dengan Semangat Gotong Royong), yakni bagaimana membangun kelautan dan perikanan mulai dari hulu sampai hilir secara sistematis. Salah satu program yang dilaksanakan berupa pemberdayaan nelayan.

Paniradya Pati Kaistimewaan DIY, Aris Eko Nugroho, menyampaikan kegiatan ini selaras dengan visi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, pengembangan kawasan pantai selatan dalam bidang SDM dan SDA. Pemerintah provinsi melalui dana keistimewaan juga merelokasi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang ada di Pantai Trisik.

“TPI baru harus di kelola dengan baik agar penggunaannya dapat maksimal dan wisatawan merasa nyaman,” katanya.

TPI ini nantinya jangan hanya sebagai kawasan fisik saja. Namun ada ekosistem yang berjalan. Bagaimana kawasan ini bisa hidup dan berkembang untuk mendongkrak perekonomian di kawasan selatan.

Staff Ahli Bupati bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Kulon Progo, Sutarman mengapresiasi program ini. Kegiatan ini diharapkan mampu mewujudkan regenerasi nelayan.

“Selama magang, adik-adik sudah dilatih dan dididik untuk mendapatkan ikan,”katanya.

Pemkab Kulonprogo juga akan mendukung pengembangan Kawasan di Pantai Trisik. Setelah ada pembangunan TPI nantinya akan dikembangkan dengan layanan kuliner menyediakan olahan ikan yang masih segar.

Rekomendasi Untuk Anda

News

Baznas Kulon Progo Salurkan Bantuan Aladin

KULON PROGO – Badan Amil Zakat Infak dan Sedekah (Baznas) Kulon Progo menyalurkan bantuan dalam program Rumah Tidak Layak Huni ...

News

Wakil Bupati dan Forkopimda Kulon Progo Kunjungi Ponpes, Ada Apa?

KULON PROGO – Wakil Bupati Kulon Progo Ambar Purwoko bersama dengan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengunjungi empat pondok ...

News

Antisipasi Penularan Antraks, Petugas Puskeswan Kulon Progo Siapkan Pencegahan

KULON PROGO – Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kulon Progo siap mengantisipasi penularan penyakit antraks. Menyusul adanya kasus antraks di ...

Pariwisata

Menoreh Food Festival 2025, Sajikan Tumpeng Binangun dan Bakmi Goreng Gratis

KULON PROGO – Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo sukses menggelar Menoreh Food Festival 2025. Event keempat ini dilaksanakan di kawasan ...

Pariwisata

Kunjungan Wisatawan di Kulon Progo saat Lebaran Tembus 94.689 Orang

KULON PROGO – Jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Kulon Progo selama libur Lebaran 2025 mencapai 94.689 orang. Jumlah ini mengalami ...

News

Lebaran Picu Kenaikan Sampah di TPA Banyuroto

KULON PROGO – Produksi sampah yang dihasilkan masyarakat meningkat selama libur Lebaran. Hal ini bisa dilihat dari jumlah sampah yang ...

Tinggalkan komentar