KULON PROGO – Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kulon Progo siap mengantisipasi penularan penyakit antraks. Menyusul adanya kasus antraks di Kabupaten Gunungkidul yang menyerang ternak.
“Kami sudah koordinasi mengundang tim puskeswan di 12 kapanewon untuk mengantisipasi kemunculan antraks di Kulon Progo,” kata Eko Sulistyadi, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Kesehatan Hewan, DPP Kulon Progo, Rabu (16/4/2025).
Tim ini nantinya akan memantau ternak di wilahnya masih-masing. Khusus kondisi kesehatan ternak yang berasal dari luar daerah.
Artikel Terkait
“Petugas sudah dibekali dengan obat-obatan untuk penanganan,” katanya.
Sejauh ini belum ada temuan ternak yang terpapar antraks. Kematian sejumlah sapi di Nanggulan belum diketahui penyebab kematiannya.
Dokter Hewan dari Puskeswan Pengasih, drh Haryadi mengatakan, pemahaman para pedagang soal penyakit ternak cukup baik. Apalagi para pedagang yang kerap membeli ternak dari luar Kulon Progo.
“Sosialisasi terus kami lakukan. Sejauh ini belum ada laporan gejala antraks,” katanya.