Reses DPRD Kulon Progo, Warga Panjatan: Jangan Lagi Ada Banjir

Sayoto Ashwan

Anggota DPRD Kulon progo Suradi menggelar reses untuk menyerap aspirasi masyarakat di Panjatan, Sabtu (16/11/2024). (Foto: Sayoto Ashwan)

KULON PROGO – Sejumlah tokoh masyarakat di wilayah Panjatan berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo turun untuk melakukan penanganan dan perbaikan infrastruktur. Mereka tidak ingin ada lagi banjir yang kerap menggenangi wilayahnya.

Warga Kanoman Triyono mengatakan, wilayahnya butuh perkerasan jalan dan perbaikan infrastruktur fisik. Kondisi jalan yang ada dari Kanoman sampai Bulak Gedhe rusak parah. Saat musim hujan berubah menjadi aliran air mirip dengan anak sungai.

“Kondisinya sudah parah, kalau hujan seperti sungai. Ini harus dipebaiki,” kata dia pada reses Anggota DPRD Kulonprogo Suradi di Panjatan, Sabtu (16/11/2024).

Warga yang lain Sunarto berharap ada upaya pembersihan saluran Sungai Gun Sheiro. Pembersihan enceng gondok perlu dilakukan agar air lancar dan tidak ada banjir.

“Banjir karena ada eceng gondok yang menutup saluran air. Ini harus dibersihkan,” ujarnya.

Warga yang lain, Parmono ingin di wilayah Panjatan memiliki gedung olahraga (GOR). Seperti di desa-desa lain, GOR memiliki fungsi yang besar, dari tempat olahraga sampai untuk acara pernikahan dan pertemuan warga.

Selain pembangunan infrastruktur fisik, warga juga ingin ada program pemberdayaan masyarakat. Selama ini warga sudah sering mengikuti pelatihan yang digelar pemerintah. Namun pelatihan ini tidak ada kelanjutan.

“Pemberdayaan ini penting untuk meningkatkan perekonomian warga,” kata Muklis.

Anggota Komisi III DPRD Kulonprogo Suradi berjanji untuk mengawal aspirasi dari masyarakat. Usulan ini akan dibawa dalam rapat kerja dan sebagai usulan prioritas pembangunan.

“Kami sudah catat aspirasi yang ada lebih banyak ke perbaikan infrastruktur fisik khususnya jalan dan saluran air agar tidak banjir. Selain itu juga pemberdayaan,” katanya.

Politisi PAN ini akan membawa aspirasi ini dalam rapat kerja sebagai masukan program pembangunan di Kabupaten Kulonprogo ke depan. Suradi juga akan membawa beberapa masalah ini ke pusat sesuai dengan tupoksi yang ada.

“Saya pensiunan BBWSO, saya akan mencoba komunikasi ke atas untuk mengatasi permasalahan yang ada di Kulon Progo,” katanya.

Rekomendasi Untuk Anda

News

Forum KUD Kulon Progo Ingin Dinamika Kelembagaan dan Usaha

KULON PROGO – Forum Koperasi Unit Desa (KUD) se-Kulon Progo beraudiensi dengan pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Jumat (24/10/2025). pertemuan ini ...

News

Dukung Swasembada Pangan Nasional, BRMP Percepat Tanam Padi di Kulon Progo.

KULON PROGO – Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) DIY melaksanakan Gerakan Tanam Padi serentak di areal persawahan krinjing, Wijimulyo, Nanggulan, ...

Pariwisata

Safari Jumat di Masjid Muwahidin, Ajang Rekatkan Silaturahmi

KULON PROGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo menggelar safari Jumat di Masjid Muwahidin, Padukuhan VIII Modinan, Brosot, Galur, Jumat ...

Ekbis

Wabup Ambar Purwoko Minta UMKM Kurangi Bahan Pengawet Makanan

KULON PROGO – Wakil Bupati Kulon Progo Ambar Purwoko meminta pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mengurangi penggunaan bahan ...

News

Jaga Kelestarian Air Sendang Pengilon, Pemkab Kulon Progo Tanam Pohon di Sendang Pengilon

KULON PROGO – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melakukan penanaman pohon di kawasan mata air Sendang Pengilom, di Banjaran, Hargomulyo, Kokap, ...

News

Apel Siaga Bencana, BPBD Kulon Progo Siap Hadapi Bencana Hidrometeorologi

KULON PROGO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulon Progo menggelar apel siaga bencana untuk menghadapi bencana hidrometeorologi di ...

Tinggalkan komentar