KULON PROGO – Glagah Lagoon Festival 2025 dibuka dengan kejuaraan Sirkuit Nasional (Sirnas) Bola Voli Pantai Seri I di Pantai Glagah, Kulon Progo, Selasa (30/9/2025). Kejuaraan ini menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Kulon Progo ke-74 yang digelar Dinas Pariwisata .
Kejuaraan ini digelar selama lima hari mulai 30 September hingga 4 Oktober 2025. Ada 17 tim dari berbagai provinsi di Indonesia yang turun dalam berbagai kelas. Total peserta yang akan bertanding untuk kategori 2×2 Putra (21 tim), 2×2 Putri (15 tim), 4×4 Putra (7 tim) dan 4×4 Putri (7 tim).
“Kehadiran atlet luar daerah ini membuktikan bahwa Kulon Progo semakin dikenal sebagai tuan rumah event olahraga tingkat nasional,” kata Sutarman, Ketua Panyelenggara pada pembukaan Lagoon Festival 2025, Selasa (30/9/2025).
Artikel Terkait
Kegiatan ini mendapat dukungan Dana Keistimewaan DIY 2025, dengan harapan dapat menggerakkan ekonomi lokal sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kulonprogo dan DIY. Peserta terjauh dari Kalimantan, Selatan, Lampung dan sejumlah daerah di Jawa.
Perwakilan Ketua KONI DIY, Kadarmanta Baskara Aji mengapresiasi Kabupaten Kulon Progo yang menjadi tuan rumah Sirnas Bola Voli Pantai Seri I. Pertandingan di Laguna Pantai Glagah Indah memiliki kualitas yang istimewa dan membanggakan.
“Event ini akan menjadi daya tarik bagi para atlet voli pantai dari berbagai daerah maupun tingkat nasional,” kata Aji.
Perwakilan Ketua PBVSI Jakarta, I Made Sudarma mengatakan, lapangan voli pantai di Kulonprogo sudah bertaraf internasional. PBVSI siap mendukung Kulonprogo menggelar event tingkat Asia Pasifik bahkan dunia.
“Banyak atlet nasional lahir dari DIY dan meraih medali emas di ajang nasional maupun internasional,” katanya.
Bupati Kulon Progo Agung Setyawan yang membuka acara mengatakan, event ini menjadi momen penting sekaligus hadiah istimewa pada peringatan Hari Jadi Kulon Progo ke-74.
“Kami ingin menyiapkan Glagah sebagai venue berkelas internasional. Dengan dukungan transportasi yang memadai, Kulon Progo memiliki keunggulan strategis yang bisa ditempuh melalui darat dengan bus maupun kereta, udara melalui bandara yang bersebelahan dengan lokasi,”ujarnya.