FKUB Kulonprogo Ingin Wujudkan Most Tolerant Regency

Sayoto Ashwan

FKUB Kulon Progo beraudiensi dengan bupati Kulon Progo di Ruang Menoreh, kompleks Pemkab Kulon Progo, Jumat (1/8/2025). (foto: istimewa)

KULON PROGO – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kulon Progo ingin mewujudkan Most Tolerant Regency atau kota paling toleran di Indonesia. Upaya ini mendapat dukungan penuh dari Bupati Kulonprogo Agung Setyawan.

Ketua FKUB Kulon Progo, Surahmanto mengatakan, FKUB merupakan badan yang dibentuk berdasarkan SKB (Surat Keputusan Bersama) Tiga Menteri dan Pergub (Peraturan Gubernur) Nomor 225 Tahun 2019. Ada empat tugas yang diemban yakni memberikan rekomendasi tertulis kelompok-kelompok masyarakat atau umat yang akan mendirikan rumah ibadah bersama dengan Bapak dari Kemenang.

Selain itu juga memfasilitasi dialog antar umat atau antar tokoh-tokoh umat beragama, menghimpun aspirasi dan menyalurkan aspirasi yang terkait dengan kerukunan.

“Terakhir, salah satu tugas kami memberikan masukan rekomendasi wadah pemerintah daerah dalam hal kebijakan di bidang membina kerukunan,” kata Surahmanto saat beraudiensi dengan Bupati Kulonprogo, Jumat (1/8/2025).

Menurutnya, FKUB memiliki mimpi besar menjadikan Kulon Progo sebagai contoh nyata dari harmoni dan toleransi antar umat beragama. FKUB ingin menjadikan Kulon Progo Kabupaten paling toleran di Indonesia.

“Itu baru mimpi tapi, semoga mimpi itu nanti bisa menjadi kenyataan,” katanya.

Bupati Agung Setyawan menyambut mengapresiasi kerja keras FKUB dalam menjaga kerukunan di Kulon Progo. Mimpi untuk menjadi Most Tolerant Regency sejalan dengan semangat kebersamaan dan gotong royong yang dimiliki oleh seluruh masyarakat Kulon Progo.

“Kabupaten Kulon Progo memenuhi kriteria menjadi kabupaten yang toleran, karena di Kulon Progo tidak ada sara di tengah keberagaman yang ada,” kata Agung.

Agung mengaku banyak berdiskusi dengan para tokoh masyarakat dan tokoh agama. Pemkab Kulon Progo siap bekerja sama dalam berbagai program yang mendukung peningkatan pemahaman, dialog, dan interaksi positif antar umat beragama di seluruh wilayah Kulon Progo

Rekomendasi Untuk Anda

Ekbis

IAS Terampil Batch 2, Bekali Warga Sekitar Bandara YIA Keterampilan dan Sertifikasi Facility Care

KULON PROGO – InJourney Aviation Services (IAS) membuka peluang baru bagi warga sekitar Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) melalui Program IAS ...

Ekbis

UPN Veteran Yogyakarta Angkat Isu Minerba Berkelanjutan dalam Visi Indonesia Emas 2045

SLEMAN – Pengelolaan mineral dan batubara yang berkelanjutan menjadi sorotan dalam Sidang Terbuka Senat Dies Natalis ke-67 UPN “Veteran” Yogyakarta, ...

Olahraga

YIA Grow Run 2026, Perkuat Sport Tourism dan Kampanye Keberlanjutan Kulon Progo

KULON PROGO – Kawasan Yogyakarta International Airport (YIA) akan menjadi lintasan lari yang berbeda dari biasanya. Mengusung semangat “Steps Towards ...

News

Tak Perlu Takut Kerja ke Luar Negeri, Kulon Progo Siapkan Jalur Aman bagi Lulusan SMK

KULON PROGO – Peluang kerja luar negeri bagi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Kulon Progo kian terbuka lebar. ...

News

Pelajar Kulon Progo Jadi Garda Pencegahan Utama HIV/AIDS di Lingkungan Sekolah

KULON PROGO – Kasus Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome (HIV/AIDS) di Kabupaten Kulon Progo menunjukkan penurunan signifikan pada tahun 2025. ...

News

HKSN 2025 di Kulon Progo, Merawat Solidaritas, Kuatkan Kepedulian Sosial

KULON PROGO – Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial kembali diteguhkan dalam peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2025 yang digelar ...

Tinggalkan komentar