KULON PROGO – Bupati Kulon Progo Agung setyawan melaksanakan Groundbreaking Lumbung Mataraman Bulak Peni di Kalurahan Giripeni, Wates, Jumat (19/9/2025). Lumbung Mataraman ini untuk memperkuat ketahanan pangan lokal, meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan petani Kulon Progo.
Lurah Giripeni, Iswanto Adi Saputro mengatakan, lumbung ini menggunakan Tanah Kas Desa (TKD) seluas 2 hektare. Sebagian ada yang berupa tanah pelungguh untuk pemberdayaan masyarakat.
“Konsepnya nanti tidak hanya pertanian tetapi bisa mensuport kegiatan edukasi, pemberdayaan, dan wisata budaya di Kulon Progo,” kata Iswanto.
Artikel Terkait
Bupati Kulon Progo Agung Setyawan berharap, Lumbung Mataraman akan menjadi icon unggulan di Giripeni. Harapannya dapat menjadi sarana edukasi bagi para pelaku pertanian, peternakan, dan perikanan.
“Terima kasih Pemerintah DIY dan Paniradya Pati Kaistimewaan DIY yang telah mengalokasikan Dana Keistimewaan (Danais) untuk mendukung Lumbung Mataraman di Kulon Progo,” katanya.
Kepala Dinas PMKKPS DIY, KPH Yudanegara berharao Lumbung Mataraman menjadi sarana bagi seluruh masyarakat untuk berkumpul, bertukar pikiran dan sarana saling belajar, saling asah, asih, asuh tentang dunia pertanian untuk dikelola dan dimanfaatkan bersama-sama.
“Gunakan lumbung mataram ini menjadi sarana komunikasi, menjadi lahan untuk berinteraksi, menjadi tempat untuk gapoktan, bamuskal, dan juga kalurahan ini bisa dijaga dengan baik,”katanya.
Dalam kegiatan ini juga diserahkan SK Gubernur tentang penggunaan tanah kas kalurahan untuk kegiatan Lumbung Mataramam.