Kalurahan Purwoharjo Juara Akuntabilitas Penyelenggaraan Pemerintahan

Sayoto Ashwan

Penjabat Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi berfoto bersama enam kalurahan penyelenggara akuntabilitas pemerintahan terbaik di Gedung Kaca, Rabu (20/11/2024). (Foto: istimewa)

KULON PROGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo memberikan penghargaan kepada kalurahan yang berprestasi sebagai apresiasi terhadap kinerja kalurahan, LKM, BUMkal dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat. Kalurahan Purwoharjo menjadi juara pertama dalam akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan.

“Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi terhadap kinerja dari pemerintahan kalurahan,” Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMKPPKB) Muhadi pada Gelar Penghargaan Kalurahan 2024 di Gedung Kaca Komplek Pemkab Kulon Progo, Rabu (20/11/2024).

Acara yang berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kulon Progo dengan dukungan dari Dana Keistimewaan DIY. Ada 12 kategori penghargaan yang diberikan, di antaranya Penghargaan kepada Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Kalurahan yang mengimplementasikan SmartDesaku atau Desa Cerdas ataupun akuntabilitas penyelenggara pemerintahan kalurahan.

“Ada juga penghargaan dan apresiasi kepada LPMK, BUMKal, dan Unit pengelola kegiatan lain,” katanya.

Penjabat Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi mengatakan, tata kelola pemerintahan kalurahan melibatkan peran serta masyarakat untuk menciptakan kesejahteraan rakyat. Penyelenggaraan kalurahan tidak hanya sekadar jadi petugas di kantor namun banyak kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat.

“Setiap kalurahan wajib mengetahui kondisi daerah dan berpegang teguh kepada regulasi, afirmasi dan partisipasi masyarakat diperlukan. Prinsipnya harus transparan, akuntabel, efisien, efektif, dan berkelanjutan” kata Siwi.

Siwi meminta kalurahan untuk berbenah menyiapkan konsep dan tata kelola pemerintahan kalurahan yang mengedepankan pelayanan publik, berinovasi. Kerja sama antar lembaga harus dilakukan dengan memanfaatkan teknologi untuk menciptakan pemerintahan kalurahan yang berorientasi pada kesejahteraan Masyarakat.

“Semuanya harus berbenah dan istiqomah melayani masyarakat,” katanya.

Kalurahan Purwoharjo menjadi juara pertama dalam Akuntabilitas Penyelenggaraan Kalurahan. Sedangkan juara kedua Kebonharjo dan juara ketiga Banjaroyo. Juara harapan I sampai harapan III, Triharjo, Kranggan, dan Karangwuni. Enam desa ini berhak mendapatkan hadiah dengan total Rp260 juta.

Rekomendasi Untuk Anda

News

Belajar di Luar Kelas, Siswa MTsN 6 Kulon Progo Jelajahi Surabaya–Malang

KULON PROGO – Pembelajaran tak selalu harus berlangsung di dalam kelas. MTsN 6 Kulon Progo membuktikan hal tersebut melalui kegiatan ...

Ekbis

Siswa MTsN 1 Kulon Progo Rintis Bisnis Kripik Pisang Coklat

KULON PROGO – Sejumlah siswa MTsN 1 Kulon Progo berkreasi dan mencoba berbisnis. Mereka merintis usaha kripik pisang coklat yang ...

News

Menggapai Asa di Tanah Baru, 5 Keluarga Kulon Progo Transmigrasi ke Sulawesi Tengah

KULON PROGO – Harapan baru mengiringi langkah lima keluarga asal Kabupaten Kulon Progo yang diberangkatkan menuju kawasan transmigrasi Lore Tengah, ...

News

Relawan Ambulans Barat Perkuat Solidaritas dan Profesionalisme Layanan Darurat

KULON PROGO – Komunitas Relawan Ambulans Barat (RAB) menggelar Sarasehan dan Pelatihan Relawan Ambulans Barat 2025 sebagai upaya memperkuat solidaritas, ...

Tokoh

Sambut Natal 2025, Legislator PKS Ajak Warga Dogiyai Rawat Kerukunan

PAPUA – Anggota DPRK Dogiyai, Korneles Kotouki mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga kerukunan, keamanan, dan persatuan di tengah keberagaman suku ...

News

Ikrar Antikorupsi dalam Tembang Pocung Antarkan Kulon Progo Cetak Rekor MURI

KULON PROGO – Pemkab Kulon Progo bersama Kejaksaan Negeri Kulon Progo mengemas gerakan antikorupsi dengan pendekatan budaya Jawa. Pembacaan ikrar ...

Tinggalkan komentar