Kulon Progo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo meluncurkan Transigrak (Transportasi inklusif gratis ramah anak sekolah), di SLB Negeri 1 Kulon Progo, Rabu (1/10/2025). Bus Sekolah Inklusif ini diperuntukkan untuk antar jemput siswa Sekolah Luar Biasa (SLB).
Kepala Dinas Perhubungan Kulon Progo Ariadi mengatakan, Bus Sekolah Transigrak merupakan hibah dari Kementerian Perhubungan yang diterima pada Maret 2024 lalu. Bus ini dioperasionalkan tahun ini sesuai arahan Bupati dan Wakil Bupati untuk memfasilitasi siswa SLB.
Dinas sudah berkoordinasi dengan sekolah terkait pendataan siswa yang akan dilayani. Rute bus telah ditetapkan dengan beberapa titik pemberhentian.
Artikel Terkait
“Bus ini mampu mengangkut sekitar 20 siswa dalam satu kali perjalanan atau 40 siswa dalam dua trip,” kata Ariadi.
Diakuinya bus ini belum sebanding dengan jumlah siswa SLBN 1 Kulon Progo yang mencapai 218 anak. Dinas Perhubungan sudah mengajukan tambahan 12 unit bus sekolah ke Kementerian Perhubungan agar layanan bisa menjangkau seluruh wilayah.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan fasilitas agar pendidikan inklusif di Kulon Progo semakin terwujud,” ujarnya.
Wakil Bupati Kulon Progo Ambar Purwoko mengatakan, hadirnya Transigrak merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah dalam memberikan akses pendidikan yang aman, nyaman, dan setara bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Anak-anak berhak mendapatkan pelayanan terbaik, termasuk fasilitas transportasi menuju sekolah.
“Jangan hanya mengantar dan menjemput, tetapi antarkan mereka menuju masa depan yang lebih cerah. Layani anak-anak ini dengan sebaik-baiknya dan setulus hati,” katanya.
Kepala SLB Negeri 1 Kulon Progo, Titin Nurhayati mengatakan, hadirnya Transigrak menjadi wujud kasih sayang dan kepedulian pemerintah kepada siswa berkebutuhan khusus.
“Kru bus sudah dilatih menggunakan bahasa isyarat sederhana agar dapat berkomunikasi dengan siswa tunarungu,” katanya.
Peluncuran ini ditandai dengan penyiraman air kendi oleh wabup. Ambar juga mencoba bus ini dengan rute dari SLB N 1 Kulon Progo menuju perempatan Nagung, berbelok ke utara menuju SPBU Cangkring, kemudian kembali ke sekolah.