KULON PROGO – Padukuhan Terbah dan Pedukuhan Serut yang berada di Kapanewon Pengasih, Kulon Progo diresmikan sebagai Kampung emas oleh Penjabat Bupati Kulon Progo Srie Nurkyatsiwi, Sabtu (21/12/2024). Kampung emas ini merupakan program unggulan yang diprakarsai Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sebagai implementasi tri dharma perguruan tinggi.
Kampung Emas ini menggabungkan pendidikan, pengabdian masyarakat dan penelitian. Program ini diharapkan mampu membangun kemandirian masyarakat Terbah dan Serut.
Rektor UNY, Prof Sumaryanto mengatakan, UNY akan terus berkomitmen menjalankan program Kampung Emas yang menjadi salah satu Dawuh dari Gubernur DIY untuk melestarikan Empat K ciri khas DIY yakni Keraton, Kampus, Kantor dan Kampung.
“Kami akan terus laksanakan dawuh Ngarso Dalem dalam mewujudkan salah satu ciri Empat K ini,” kata Sumaryanto.
Artikel Terkait
Penjabat Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi mengapresiasi pengembangan Kampung Emas ini. Program ini selaras dengan reformasi Kelurahan di provinsi DIY dengan struktur pemerintahan yang lebih partisipatif dan inklusif, tanpa melupakan budaya.
“Penting bagi kita untuk menjaga dan memanfaatkan budaya sebagai landasan dalam setiap langkah pembangunan desa”, ujar Siwi.
Melalui program ini, masyarakat harus mampu berkolaborasi, bersinergi, dan bersama-sama membangun masa depan Kulon Progo yang lebih baik. Keterlibatan aktif masyarakat dan dukungan dalam program Kampung Emas ini akan menjadi model yang dapat diikuti oleh Kalurahan lain.
Secara simbolis, peresmian dilakukan dengan penandatangan prasasti dan peninjauan pameran UMKM dari warga setempat dan penampilan kesenian.