KULON PROGO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo telah menyalurkan bantuan 16 tangki air bersih kepada masyarakat sepanjang tahun 2025. Meskipun sudah memasuki musim penghujan, permintaan droping air bersih masih ada.
“Dari kapasitas 24 tangki, kami sudha menyalurkan 16 tangki di bulan September sampai Oktober,” kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kulon Progo, Budi Prastawa, Senin (27/10/2025).
BPBD mencatat ada dua pedukuhan yang menjadi langganan kekeringan dan selalu mengajukan bantuan air bersih. Pertama di Padukuhan Sumbersari, Kalurahan Banjarasri, Kapanewon Kalibawang dan di Padukuhan Junut, Kalurahan Purwoharjo, Kapanewon Samigaluh.
Artikel Terkait
“Kami masih memiliki cadangan 50 tangki dari Baznas dan 30 tangki Dinsos DIY,” ujarnya.
Penurunan ini tidak lepas dari musim kemarau yang lebih pendek. Selain itu hujan masih kerap terjadi saat kemarau, sehingga banyak mata air yang masih memiliki kandungan air bersih.
Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo, Setiawan Tri Widada mengatakan kesiapsiagaan salah satunya dilakukan lewat Apel Siaga Relawan. Kegiatannya dilakukan di Balai Kalurahan Tayuban, Kapanewon Panjatan pekan kemarin.
“Apel Siaga Relawan ini kami manfaatkan untuk melakukan konsolidasi dengan para relawan dari seluruh kalurahan,” jelas Setiawan















