KULON PROGO – Sebanyak 77 anak-anak mengikuti Dharma Mulyarja (kegitan sosial) berupa khitanan yang digelar Kadipaten Puro Pakualaman dalam rangka memeringati Hadeging Kabupaten Pakualaman ke-219 Tahun Jawa atau ke-213 Tahun Masehi di Rumah Dinas Bupati Kulon Progo, Rabu (25/6/2025). Acara ini menjadi bagian dari pengabdian sosial dan nilai luhur kebudayaan dari Pakualaman.
“Khitanan bersama ini merupakan bagian dari semangat pengabdian sosial dan nilai-nilai luhur kebudayaan dari Kabupaten Pakualaman dan bentuk kepedulian sekaligus penguatan solidaritas sosial serta upaya membangun generasi yang sehat, fisik maupun spiritual,” kata Putro Dalem KGPAA Paku Alam X, BPH Kusumo Bimantoro.
Hadir dalam kegiatan ini Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu Adipati Paku Alam (Gusti Putri), Keluarga besar Kerajaan Pakualaman serta beberapa amu undangan di lingkugan Pemkab Kulon Progo.
Artikel Terkait
“Alhamdulilah, kami bisa mengadakan Khitanan di sini, semoga bisa terus berjalan bahkan berkembang. Tidak hanya pada khitanan massal, namun juga acara sosial lainnya,” katanya.
Bupati Kulon Progo Agung Setyawan mengatakan, Dharma Mulyarja merupakan wujud nyata semangat gotong royong membangun kepentingan sosial untuk membuat masyarakat menjadi lebih baik. Kegiatan ini, tidak hanya melestarikan nilai-nilai, atau budaya dan religius, tetapi juga dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya anak-anak dan keluarga yang membutuhkan dukungan.
“Sekali lagi saya mengucapkan selamat atas peringatan hadeging Pakualaman ke-213,” kata Agung.